Published
Ketua Pembangkang Datuk Seri Anwar Ibrahim melahirkan rasa kekecewaannya dengan Bajet 2015 yang dibentangkan oleh Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak di Dewan Rakyat.
Katanya, kos terus meningkat dan tidak dapat ditangani manakala kenaikan harga minyak juga dianggap tidak munasabah.
Katanya, kos terus meningkat dan tidak dapat ditangani manakala kenaikan harga minyak juga dianggap tidak munasabah.
- Category
- TV Saluran - TV Channel
Sign in or sign up to post comments.
Be the first to comment
Up Next
Autoplay
-
03:40
Bajet 2015: Industri MAS tidak disentuh
-
04:30
MB yakin tiada bajet tambahan 2015
-
03:11
Bajet 2015: K'tan terus dipinggirkan
-
02:13
Skim upah munasabah bagi penjawat awam disegerakan - Anwar Ibrahim
-
09:31
Bajet 2020: Lebih Banyak Peluang Kerja & Gaji Munasabah | MHI (7 Oktober 2019)
-
1:24:39
Bicara Harakah: Bajet 2015 cabaran rakyat
-
03:15
Reaksi orang ramai bajet 2015
-
11:58
Anwar kembali bentang belanjawan, Cuepacs kecewa bajet 2023, SPRM tak ikut protokol|SEKILAS FAKTA
-
03:13
Tinjauan orang ramai menjelang bajet 2015
-
02:33
Azmin amat kecewa Bajet 2018
-
01:01
Pelantikan Azam: Rakyat keliru, Anwar harus beri jawapan yang munasabah - PN
-
05:58
Tinjauan orang ramai menjelang bajet 2015
-
01:20
Kecewa Bajet 2022, Hartal Doktor Kontrak umum protes kedua
-
04:59
Bajet 2015: BRIM tak tambah pendapatan negara
-
02:43
Latihan industri: 'Bagilah sedikit elaun yang munasabah' - Anwar
-
1:23:20
Bicara Harakah - Bajet 2015 cabaran rakyat
-
06:02
Bajet 2015 bajet hangus
-
03:22
MGNews: Tak Munasabah Anak Golongan Elit Terus Nikmati Subsidi Pendidikan! - PM Anwar
-
01:05
Anwar setuju gaji MP naik jika pada kadar munasabah
-
04:57
'Saya anggap Bajet 2022 bajet sembelit, buang air besar tak puas' - Mahfuz
-
01:00
Skim upah munasabah bagi penjawat awam disegerakan - Anwar Ibrahim
-
03:35
Bajet 2015: RM666 juta perkukuh zon Esscom
Loading...