Write For Us

Mengenal Salam Roha Ala Smeck Holigan

E-Commerce Solutions SEO Solutions Marketing Solutions
85 Views
Published
Komunitas fans PSMS Medan ini "lahir" pada tahun 2003. Sejumlah pemuda yang fanatik dengan Tim Ayam Kinantan, kala itu melihat komunitas fans yang ada sudah tidak lagi punya mendukung semangat kebersamaan secara fair.
Wak Labu, Kebong, Loren, Akim Hasibuan, Didi, Agam, Jack R dan Icut, yang mahasiswa ITM ini, pada 30 September, kumpul di Jalan Pelangi No 5 Medan.
Tepat pukul 18.00 WIB, mereka mendeklarasikan komunitas untuk fans PSMS yang baru dengan nama Supporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK). Diawali hanya dengan 20-an orang, kini komunitas yang punya anggota dari latar belakang berbeda dan dari sega usia, semakin berkembang.
"Sesuai nomor kartu anggota, sudah mencapai tujuh ribuan lebih, dan ratusan di antaranya perempuan," sebut Wak Labu. keanggotaannya sudah mencapai 34 basis dan komunitas ini juga terbentuk di Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi), Kalimantan, Palembang dan Aceh.
Selain memiliki kartu anggota, para Smeckers (sebutan anggota SMeCK Hooligan) punya salam ciri khas tersendiri. Salam "sada roha" atau satu hati.
Jika disebut "Smeck", disahut "Hooligan" dengan nada keras dan tegas sembari sembari memperlihatkan kepala tangan dengan melipat tiga jari di tengah.
Sedang jempol dan kelingking tegak berdiri. "Ini menandakan persaudaraan. Yang senior (dilambangkan ibu jari,red) membimbing adik-adik yang lebih muda (dilambangkan kelingking,red)," terang Wak Labu sambil memperagakan kepalan tangan kanannya.
Simak Ngobrol seru dengan para Smeck Holigan..
SportOne hadir buat kalian pencinta olahraga, membahas fakta unik, sejarah, sesuatu yang menarik dan informatif.
Dilengkapi dengan diskusi bersama narasumber olahraga serta analisa terbaik untuk referensi kalian para pecinta dunia olahraga!
Terima Kasih banyak yang udah selalu nonton dan support kita!!
Jangan lupa buat Subscribe! Like dan Share ya!
Salam SportOne!!
Category
Sukan - Sports
Sign in or sign up to post comments.
Be the first to comment