Published
Presiden PERKASA Datuk Ibrahim Ali menolak penstrukturan semula kabinet negara baru-baru ini yang menyaksikan pertambahan saiz kabinet.
Katanya, saiz "kabinet terbesar dalam dunia" itu tidak memberikan jaminan masalah negara dapat dibanteras, sebaliknya hanya membazirkan wang rakyat.
Katanya, saiz "kabinet terbesar dalam dunia" itu tidak memberikan jaminan masalah negara dapat dibanteras, sebaliknya hanya membazirkan wang rakyat.
- Category
- TV Saluran - TV Channel
Sign in or sign up to post comments.
Be the first to comment
Up Next
Autoplay
-
01:32
Kucing Famous, lagi banyak followers dari manusia!
-
14:24
Di bawah laut pertunjukan kartun dan banyak lagi serial animasi
-
01:52
Zahid dan 'cikgu' lagi banyak muslihat, bukan PAS - Sanusi
-
00:43
Najib akan berdepan banyak lagi pertuduhan - Dr M
-
23:56
BROWNIS - Tyson Minta Anak Lagi, Melanie Jawab Gamau Banyak Banyak (26/4/19) Part 2
-
03:59
Kes SRC: Peguam Najib dakwa banyak lagi bukti disembunyikan
-
05:14
Teresa harap banyak lagi restoran menjual bak kut teh halal
-
06:17
Bang Qubil: Banyak Anak Banyak Rejeki. Wendi:Banyak Anak Banyak Pinjaman| LAPOR PAK!(09/09/22)Part 5
-
11:42
Baru Bertamu Lagi Michelle Joan Banyak Yang Ngangenin (1/4)
-
04:00
Kereta terbang : Lagi banyak YB bercakap, satu Malaysia gelak
-
01:37
"Lagi tua lagi banyak mengata," sindir Najib
-
02:59
Langkah 'kurung' rakyat tak lagi sesuai, banyak implikasi - PM
-
01:28
Umno tanding 37 kerusi, lagi banyak kerusi lagi stabil - Khaled
-
01:40
Berapa banyak 'Selasa depan' lagi nak saman, soal PKR
-
04:29
'Lagi kerajaan lemah, lagi banyak PKPB' - Anwar persoal ketelusan PKPB
-
03:14
MCA tak bantu kempen KKB: Kita ada banyak lagi parti - Ahmad Maslan
-
1:05:59
Roda pada Traktor dan banyak lagi Kumpulan Pantun di Indonesia
-
01:30
Pelaburan Jepun lagi banyak dari China, kata Najib
-
01:40
‘Bukan 41 pihak saja, banyak lagi terima wang 1MDB’
-
13:25
Rafizi Ramli: Malaysia Kaya, Kutip Banyak, Bocor Lagi Banyak
-
03:19
MGNews: NGO Banyak Beri Sumbangan, Wakil Rakyat Tak Nampak Lagi
-
01:14
"Tiada masalah dana, lagi banyak atlet layak, lagi baik" - Syed Saddiq
Loading...