Published
Ahli Parlimen Ampang Zuraida Kamaruddin melabelkan usaha kerajaan untuk menyelamatkan projek ternakan lembu daging Perbadanan Fidlot Nasional (NFC) sebagai 'bodoh macam lembu'.
Katanya, kerajaan masih gagal menjawap apa yang berlaku kepada wang pinjaman yang digunakan untuk membeli kondominium dan kereta mewah.
Katanya, kerajaan masih gagal menjawap apa yang berlaku kepada wang pinjaman yang digunakan untuk membeli kondominium dan kereta mewah.
- Category
- TV Saluran - TV Channel
Sign in or sign up to post comments.
Be the first to comment
Up Next
Autoplay
-
08:09
Macam-macam Efek Samping Pada Penggunaan KB | Kata Dokter
-
01:32
Tuduhan pada Najib 'sangat bodoh', kata Shafee
-
01:35
Banjir bukan penghalang, Polis Kuantan usaha selamatkan penduduk
-
05:18
“You dah kata I macam-macam, jadi lepaskan” - Puteri Sarah mahu cerai, tak nak jumpa Syamsul
-
00:47
Tak bertanggungjawab letak kepala lembu, kata MCA
-
01:41
MGNews : Orang Muda Sekarang Bukan Macam "Lembu Dicucuk Hidung" - Dr Akmal
-
01:46
'MP sokong usaha Anwar jadi PM tak sama macam lompat parti'
-
01:52
MGNews: Macam-Macam Ragam Lembu Korban
-
06:37
'Saya terlepas carut "P" sebab MP Jelutong kata 'bodoh'
-
01:00
Macam-macam Kelainan Tulang Belakang, Sudah Tahu? | Kata Dokter
-
01:41
MGNews : "Pas Pernah Bersama DAP, Bila Giliran Kita Dia Kata Macam - Macam" - Mat Said
-
01:00
Rakyat tidak bodoh macam BN, kata Guan Eng
-
11:36
'Hey! Aku nak bagitahu, orang Umno jadi jangan bodoh macam tu' – Pemuda
-
02:03
Penduduk Greece usaha selamatkan kediaman dari kebakaran
-
01:29
'You percaya? Takkanlah bodoh macam itu'
-
02:57
Fizo kecewa pembeli disamakan taraf macam lembu
-
00:59
'Hey! Aku nak bagitahu, orang Umno jadi jangan bodoh macam tu' – Pemuda
-
01:00
Macam-Macam Kelainan Tulang Belakang | Kata Dokter
-
03:17
'Saya tunggu macam orang bodoh' - Wee Ka Siong kecewa penerbangan ditunda lima kali
-
02:33
Arul CEO paling bodoh dalam dunia kata Tony Pua
-
02:05
Hanya Cina bodoh undi Bn, kata Anwar
-
01:14
"Bukan kita nak buat jahat macam Baju Merah Jamal bodoh," kata Muhyiddin
Loading...